April Mop!
Kata-kata ini mungkin tidak asing di telinga Anda. Apalagi ketika teman
dengan sengaja membuat lelucon tentang Anda dan mereka pun menertawai
Anda. Hal ini bagai budaya yang sudah mengakar dan dilakukan setiap 1
April.
Namun, tidak ada yang tahu mengenai awal mula terciptanya
budaya ini. Para sejarawan telah meneliti hingga berabad-abad lamanya.
Asal-asul April mop masih merupakan misteri dengan banyak teori berebut
untuk diakui masyarakat.
Salah satunya adalah kejadian tahun 1582.
Saat itu Paus Gregorius XIII memerintahkan penggantian kalender Julian.
Tradisi populer menceritakan bahwa beberapa orang Eropa tidak
mengetahui perubahan tersebut dan terus merayakan Tahun Baru pada
tanggal 1 April dari kalender Julian sebelumnya.
Seorang profesor
sejarah di Universitas Boston, Joseph Boskin, memberikan penjelasan
lain. Dia mengatakan bahwa April Mop dimulai pada masa pemerintahan
Constantine.
Constantine yang humoris memperbolehkan badut istana
bernama Kugel untuk menjadi raja selama satu hari. Selanjutnya, badut
tersebut mendeklarasikan tanggal 1 April sebagai ‘day of absurdity’ atau
hari yang tidak masuk akal yang kemudian menjadi acara tahunan.
The
Associated Press (AP) menerbitkan cerita ini. Butuh berapa minggu untuk
menyadari bahwa cerita tersebut adalah palsu, bagian dari April Mop.
Boskin mengarang cerita tersebut.
Sedangkan yang lain memercayai
bahwa April mop adalah praktek kuno. Meskipun tidak dirayakan pada hari
yang sama, kebudayaan kuno telah mengamati hari ketika orang-orang dapat
membuat lelucon bersama.
Polandia, Skotlandia, dan Denmark adalah
negara-negara yang merayakan hari penuh lelucon mereka sendiri. Semua
hal serius dilarang pada hari tersebut.
Prancis menjuluki 1 April
dengan sebutan ‘Poisson d’Avril’ atau ‘ April Fish’ ketika anak-anak
Prancis menempelkan gambar ikan pada punggung temannya. Hal ini pun
langsung disambut dengan meneriakan kata ‘Poisson d’Avril’.
Lelucon-lelucon
berupa peringatan palsu menjadi berita yang membingungkan sepanjang
hari. Selama bertahun-tahun, melalui trik sederhana sebuah lelucon
berkembang menjadi ‘hoax’ yang tersebar kemanapun melalui berbagai macam
media.
Satu lelucon yang terkenal yang disebut “pohon spaghetti”
dirilis oleh BBC dalam program televisi pada tahun 1957. Sejumlah besar
orang terkecoh bahwa Swiss memanen spaghetti dari pohon dan banyak yang
menghubungi BBC karena keingintahuan cara mereka membuat pohon spaghetti
mereka sendiri. Tipuan ini pun diabadikan dalam sebuah film di ‘St
Albans’.
Namun berbeda dari negara lain, di Filipina, hari lelucon
jatuh pada tanggal 28 Desember dan lebih dikenal dengan sebutan NiƱos
Inocentes (Hari Keluguan). Hari ini juga dirayakan di Belgia dan negara
Latin lainnya.
Beberapa orang menyatakan penyebaran budaya April
Mop dikarenakan kecanggihan teknologi karena teknologi memudahkan orang
menyebarkan lelucon.
Walaupun terkadang membuat resah sebagian
orang, penulis Angelina Rasale menganggap, budaya ini harus
dipertahankan. “April mop adalah hari saat kita dapat bersenang-senang,”
ujarnya.
Di Amerika Serikat dan negara barat lainnya, lelucon
April Mop akan berlangsung sepanjang hari. Namun di beberapa negara
April mop hanya berlaku hingga tengah hari. Yang memainkan lelucon lewat
tengah hari akan disebut ‘April Mop’
Menurut permainan anak-anak,
siapa pun yang tidak berhasil memainkan lelucon pada temannya akan
menjadi bahan olokan karena semua sudah menyadari lelucon April Mop-nya.
Melakukan
budaya ini boleh-boleh saja, asalkan Anda tidak membuat resah banyak
orang. Jadi, tunggu apa lagi siapkan lelucon Anda untuk mempererat
hubungan pertemanan Anda.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar